HEADLINE
Mode Gelap
Artikel teks besar

Pagar Laut Dibongkar Total, Ketua DPD HNSI Banten: Nelayan Bisa Kembali Melaut Tanpa Hambatan


TANGERANG, INFOTERBIT.COM - DPD Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia (HNSI) Provinsi Banten bersyukur atas pembongkaran total pagar laut di Pesisir Tangerang.


Hal ini dikatakan oleh Ketua DPD HNSI Banten Hj. Neneng Sri Hastuti Handayani saat berada di Desa Kohod, Kecamatan Pakuhaji, Kabupaten Tangerang, Selasa 22 April 2025. Seperti diketahui, DPD HNSI bersama jajaran HNSI se-Provinsi Banten ikut berpartisipasi mencabut pagar laut di Desa Kohod sejak 16 April 2025.


Pagar laut yang berada di Desa Kohod merupakan sisa dari pagar laut yang sebelumnya telah dibongkar, terbentang dari Kronjo hingga Tanjung Pasir sepanjang 30,16 Km.


Bunda Neneng, sapaan akrab Hj. Neneng mengaku sangat lega dan bersyukur atas pembongkaran pagar laut secara total. Sebab, selama ini keberadaan pagar laut menghambat aktivitas nelayan. "Dengan pembongkaran total, kini nelayan bisa kembali melaut seperti biasa dan lebih leluasa tanpa ada sekat-sekat lagi," ujar Bunda Hj. Neneng.


Menurutnya, saat masih ada pagar laut, nelayan merasa kesulitan mencari ikan karena pagar laut yang terbuat dari bambu menghambat jalur mereka dan menyebabkan kerusakan pada kapal. 


"Harapan kami, dengan dibongkarnya pagar laut, nelayan bisa kembali melaut dengan lancar dan mendapatkan hasil tangkapan yang lebih baik," katanya.


Ketua DPC HNSI Kabupaten Tangerang H. Abudin mengatakan, sejak awal, HNSI mendukung dan membantu penuh pembongkaran pagar laut sepanjang 30,16 Km di Pesisir Tangerang.


Pihaknya setiap hari mengerahkan ratusan nelayan secara bergantian membantu TNI AL, KKP, DKP dan sejumlah dinas/instansi untuk membongkar pagar laut.


H. Abudin juga mengucapkan terima kasih atas suport dan dukungan DPD HNSI Banten dan DPC HNSI seluruh Banten yang telah membantu program HNSI Kabupaten Tangerang berpartisipasi dalam pencabutan pagar laut.


"Kami akan terus melaksanakan program-program untuk kemajuan nelayan demi menunjang kesejahteraan mereka," ujar H. Abudin.


Ananta/TiMS



Posting Komentar