Anak Dianiaya, Seorang Ayah Didampingi Satgas PPA Mengadu ke Polsek Kronjo; Saya Minta Pelaku Cepat Ditangkap!
TANGERANG, INFOTERBIT.COM - Muslim (54), warga Desa Pagedangan Udik, Kec. Kronjo, Kab. Tangerang mengadukan kasus penganiayaan yang dialami anaknya yang masih berusia 14 tahun berinisial A. Peristiwa itu terjadi Jumat sore (21/2/2025) sekitar pukul 17.00 Wib.
Didampingi anggota Satgas Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Kab. Tangerang, Hj. Yayat Nurchayati, Muslim mendatangi Mapolsek Kronjo Polresta Tangerang pada Sabtu (22/2/2025) sekitar pukul 11.30 Wib.
Dalam laporannya, Muslim atau yang akrab disapa Togar mengaku, anaknya yang masih duduk di bangku SMP itu telah jadi korban kekerasan yang dilakukan oleh seorang pria berinisial JA (29), warga Pagedangan Udik.
"Anak saya dipukul di bagian leher dan dibagian kepala. Selain itu juga ditendang," ungkap Muslim. Dia meminta, aparat Kepolisian segera menangkap pelakunya.
"Kami kesini, ke Polsek Kronjo untuk minta keadilan, segera tangkap pelaku penganiayaan anak saya," tegas Muslim.
Sementara, Anggota Satgas PPA Kab. Tangerang Hj. Yayar Nurchayati sangat prihatin atas kejadian ini. Dia meminta agar pelaku segera ditangkap dan diproses sesuai hukum yang berlaku.
"Kami dari Satgas PPA akan terus melakukan pendampingan terhadap korban dan memantau perkembangan penyelidikan kasus ini. Selain itu juga melakukan pendampingan untuk memantau kondisi fisik maupun psikis korban," ujarnya.
Saksi mata di lokasi kejadian Wahyu mengaku dia melihat korban saat itu dipukul di bagian leher belakang dua kali dan ditendang di bagian paha satu kali.
Hal senada juga disampaikan Maisur, saksi lainnya. Dia menbenarkan bahwa korban telah menjadi korban pemukulan seorang pria.
Kapolsek Kronjo, AKP Dedi Ruswandi, SH membenarkan pihaknya menerima pengaduan korban tindak kekerasan anak dibawah umur.
"Tadi malam, anggota kami sudah mengantar korban untuk visum di RSUD Tobat Balaraja. Kami juga menerima laporan pengaduan ayah korban. Untuk selanjutnya, penyidikan atas kasus ini diserahkan ke Unit PPA Polresta Tangerang," ujarnya.
Nta/TiMS
