KBRI Riyadh Tindaklanjuti Pengaduan InfoTerbit Terkait Kisah Pilu yang Dialami TKW Rosanah

TANGERANG, INFOTERBIT.COM - Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Riyadh Arab Saudi menindaklanjuti pengaduan tim InfoTerbit.com yang saat ini melakukan pendampingan pekerja migran/TKW asal Tangerang, Rosanah.

Diketahui, Rosanah yang diberangkatkan secara ilegal/nonprosedural telah menjadi korban kesewenang-wenangan majikan. Selama 10 bulan bekerja, Rosanah baru menerima gaji sebesar 3 ribu riyal atau setara Rp12 juta.

Selain itu, Rosanah juga mengalami perlakukan tidak baik majikan, bahkan sering makan makanan sisa majikan. Belum lagi beban kerja yang cukup tinggi. Dia mengaku bekerja nyaris tanpa istirahat.

Atas hal ini, Rosanah kepada InfoTerbit meminta agar dilakukan pendampinga untuk mendapatkan hak-hal gajinya dan terakhir ingin dipulangkan ke Indonesia. Sebab, selama bekerja ia selalu tertekan dan dalam kondisi ketakutan.

Pengaduan tersebut langsung diteruskan tim InfoTerbit ke KBRI Riyadh. Pihak KBRI Riyadh melalui stafnya, Faiz Nugroho bergerak cepat merespom pengaduan tersebut dan saat ini sedang ditindaklanjuti.

"Saya sudah menerima telepon dari pihak KBRI Riyadh untuk melakukan klarifikasi," ujar Rosanah kepada InfoTerbit.com, Jumat 25 Oktober 2024.

Sebelumnya, pihak keluarga didampingi oleh Tim InfoTerbit.com juga sudah mengadukan masalah ini ke Balai Pelayanan Pelindungan Pekerja Migran (BP3MI) Banten.

"Pengaduan ini juga sudah mendapatkan tindaklanjut dan kami sudah melakukan video call dengan pihak BP3MI," ujar Maesaroh, putri dari TKW Rosanah.

Maesaroh berharap agar KBRI Riyadh bisa segera memfasilitasi pemulangan ibunya itu dan hak-hak gaji yang masih tertahan bisa segera dibayarkan.

Ananta/TiMS