Headlines
Loading...
Hati-hati Lewat Jembatan Penghubung Desa Pasilian-Pagedangan Udik, Banyak Pemotor Jatuh

Hati-hati Lewat Jembatan Penghubung Desa Pasilian-Pagedangan Udik, Banyak Pemotor Jatuh


TANGERANG, INFOTERBIT.COM - Kondisi jembatan penghubung Desa Pasilian dengan Desa Pagedangan Udik, Kecamatan Kronjo, Kabupaten Tangerang sangat memprihatinkan. Selain kondisi fisiknya sudah rusak, jalan cor jembatan itu juga kondisinya sama. Sehingga, menyulitkan pengendara motor yang lewat.


Seperti pada Sabtu 28 September 2024 sekitar pukul 14.52 Wib, sepeda motor seorang pedagang air isi ulang jatuh di sekitar lokasi jembatan. Beberapa galon air isi ulang pecah. Beruntung, warga setempat segera menolongnya.


"Motor saya tidak kuat menanjak ke jembatan jadi jatuh. Lewat jembatan ini memang agak ngeri, karena jalan cor jembatannya juga rusak," kata pria pria pembawa galon itu.


Mantan Ketua RT Kp. Pasilian Tegal Desa Pasilian Muksid mengatakan, jembatan ini rusak sejak lama. Sejak 15 tahun yang lalu, pihak perangkat setempat sudah mengusulkan perbaikan, tapi tak pernah terealisasi.


"Dari jaman bapak saya menjabat Jaro hingga saya menjadi Ketua RT sampai selesai masa jabatan, kita sudah sering mengusulkan perbaikan, tapi tidak pernah terealisasi," katanya kepada InfoTerbit.com.


Menurut Muksid, kondisi jembatan itu memang membahayakan. Karena di salah satu sisinya tidak ada besi pembatas. Sementara, jika malam hari kondisi jembatan itu gelap gulita tak ada lampu penerangan.


"Selama saya tinggal di sekitar jembatan itu, sudah tidak terhitung lagi pengendara motor yang jatuh tercebur ke Sungai Cipasilian, karena memang jalan cor jembatannya rusak ditambah tidak ada besi pembatas, jadi banyak warga yang terpeleset jatuh ke sungai," katanya.


Warga setempat berharap, jembatan itu segera diperbaiki karena menjadi aksea vital warga setiap harinya.


Seperti diketahui, jembatan itu lokasinya membentang diantara Kp. Pasilian Tegal Desa Pasilian dengan Kp. Bintarok Desa Pagedangan Udik. Nama jembatan itu, ada warga yang menyebutnya Jembatan Bintarok, tapi ada juga yang menyebut Jembatan Cipasilian.


Sehari-hari jembatan itu jadi akses vital warga, baik mereka yang pergi dan pulang kerja, anak-anak sekolah dan aktifitas perdagangan warga.


Sementara, dibawah jembatan itu adalah Sungai Cipasilian yang bermuara ke laut lepas pesisir Kronjo Tangerang. Persis dibawah jembatan itu menjadi "terminal" bagi kapal-kapal nelayan.


Ananta/TiMS


0 Comments: