Headlines
Loading...
Perpaduan Birokrat-Politisi Diprediksi Bakal Memenangkan Pilkada Kabupaten Tangerang

Perpaduan Birokrat-Politisi Diprediksi Bakal Memenangkan Pilkada Kabupaten Tangerang

Pengamat Politik dari The Sultan Center, Malik Fatoni (foto infoterbit)

TANGERANG, INFOTERBIT.COM - Perpaduan calon bupati-wakil bupati berlatarbelakang Birokrat-Politisi atau sebaliknya diprediksi akan memenangkan pertarungan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Tangerang. Analisa ini disampaikan oleh Pengamat Politik dari The Sultan Center, Malik Fatoni.


"Komposisi ini (paduan calon berlatarbelakang birokrat-politisi, red) sejauh ini di Banten, khususnya di Tangerang merupakan komposisi efektif dalam memenangkan pertarungan pilkada," kata Malik Fatoni kepada InfoTerbit, Jumat 14 Juni 2024.


Diakui Malik, saat ini di Kabupaten Tangerang memang diramaikan dengan munculnya banyak bakal calon bupati-wakil bupati. Mereka berasal dari berbagai kalangan baik itu birokrat, politisi, akademisi, tokoh pemuda, anggota DPRD dan lainnya.


"Namun dari nama-nama yang muncul, setidaknya ada enam nama yang menguat dan sering disebut-sebut masyarakat," kata akademisi yang mengajar di sebuah kampus di Serang Banten ini.


Keenam nama itu adalah, Maesyal Rasyid (kini menjabat Sekda Kab. Tangerang), H. Mad Romli (mantan wakil bupati/Ketua Partai Golkar Kab. Tangerang, Irvansyah (Ketua PDIP Kab. Tangerang), Chris Indra Wijaya (Polistisi Nasdem), Intan Nurul Hikmah (Politisi Golkar) dan Komarudin (mantan Asda 1 Pemprov Banten/mantan Pj. Bupati Tangerang 2018).


"Kami memprediksi, akan muncul dua sampai tiga pasangan calon bupati-wakil bupati Kabupaten Tangerang," ujar Malik Fatoni. Ketiga pasangan itu kemungkinan adalah Mad Romli-Komarudin, Mesyal Rasyid-Intan dan Irvansyah-Chris Indra.


Diungkapkan Malik, kandidat yang muncul menginterpretasikan dua kutub politik, incumbent dan mantan incumbent yang dicerminkan kehadiran keluarganya, serta kemunculan pasangan independen.


"Kompetisi dan persaingan yang ada memungkinkan akan terjadi sangat ketat. Tapi dari gambaran komposisi ini, saya menganalisa, perpaduan elit politik dan birokrat yang akan memenangkan Pilkada," tambahnya.


Ananta/TiMS


0 Comments: