Headlines
Loading...
Dukungan untuk Usut Penyebab Meninggalnya TKW Masiyah Mengalir dari Berbagai Pihak

Dukungan untuk Usut Penyebab Meninggalnya TKW Masiyah Mengalir dari Berbagai Pihak

Kades Pasilian H. Dulatip saat mengunjungi rumah keluarga TKW Masiyah (foto infoterbit.com)

TANGERANG, INFOTERBIT.COM - Dukungan untuk mengusut penyebab meninggalnya pekerja migran/TKW Masiyah mengalir dari berbagai pihak. Dukungan itu diberikan kepada Forum Perlindungan Migran Indonesia (FPMI) Banten dan KAWAN PMI (Komunitas Relawan Pekerja Migran Indonesia) Kabupaten Tangerang.

Sehari sebelumnya, Ketua FPMI Banten yang juga Ketua KAWAN PMI Kab. Tangerang dalam video TikTok-nya menilai, kematian TKW Masiyah janggal. Dia menduka ada luka di bagian bibir dan lebam di bagian dada pada jenazah Masiyah. Karena itu, Marnan minta agar hal ini ditindaklanjuti.

Kepala Desa Pasilian Kec. Kronjo, Kab. Tangerang H. Dulatip mengatakan, TKW Masiyah adalah warganya yang tinggal di Kp. Pasilian Anyar RT 002/02.

"Kalau memang kondisi jenazah Ibu Masiyah seperti itu, tolong dilacak dan pihak terkait harus menyelidiki. Bisa jadi, penyebab kematian Ibu Masiyah bukan karena sakit tapi karena penganiayaan," kata Kades Pasilian.

Sementara, dukungan untuk mengusut tuntas penyebab meninggalnya TKW Masiyah juga datang dari para netizen.

Di medsos Facebook, dukungan juga datang dari berbagai akun:

MacanAja
Usut trs sampai tuntas, tolong bantu

Dheno Ciizawa
Husut tuntas

Moms Darmawan
Harus di periksa lagi tuh jenazah

Tikha Doank
Usut tuntas

Andri Tank'Kill
kawal

Seperti diberitakan sebelumnya, Masiyah (48) adalah Pekerja Migran/TKW yang belum genap dua tahun bekerja di Arab Saudi. Sepanjang kerja, dia beberapa kali berganti majikan.

Menurut keponakannya Sri Sulastri, Masiyah berangkat secara ilegal melalui Sponsor asal Desa Pasilian Kronjo berinisial Y. "Bibi saya (Masiyah, red) kaburan. Info yang saya dapat, dia meninggal saat akan ke Tarhil dalam rangka mengurus kepulangannya sendiri," kata Sri.

Dia juga meminta kepada BP2MI, Kemenlu dan KJRI Jeddah dapat membantu memfasilitasi pemulangan jenazah bibinya.

Ananta/TiMS

0 Comments: