Berikan Bantuan Sembako, Wujud Nyata Kepedulian DAD Barito Utara Untuk Melestarikan Ritual Adat dan Budaya
Barito Utara - Sebagai salah satu bentuk wujud kepedulian Dewan Adat Dayak (DAD) Kabupaten Barito Utara menyerahkan bantuan sembako kepada warga masyarakat yang sedang melaksanakan acara ritual wara (Acara Rukun Kematian Tingkat Akhir) bagi umat Agama Hindu Kaharingan yang di lakasanakan semenjak tanggal 09 Agsutus – 04 September 2023 bertempat di Jalan Negara Muara Teweh - Banjarmasin KM.24, RT.09, Desa Hajak, Kecamatan Teweh Baru, Kabupaten Barito Utara.
Secara simbolis, bantuan sembako diserahkan langsung
kepada Kandong pelaksana wara oleh Suria Baya selaku Wakil Ketua Umum DAD
Barito Utara yang didampingi Moses (Sekertaris Umum), Hison (Ketua II), Sustika
Malabaya (Ketua III), Hayannor (Koordinator Bidang Sekretariat DAD), Mula Dewi
Purwanty (Koordinator Bidang Humas dan Hubungan Antar Lembaga DAD), Muhidin
(Koordinator Bidang Pengembangan dan Penguatan Kelembagaan Adat Dayak) dan Emy
Julied Lenda (Koordinator Bidang Ekonomi, UMKM dan Kesejahteraan Masyarakat
Adat Dayak) bersama Sariono (Kepala Desa Hajak), Senuriah (Ketua Panitia
Pengurus Ritual Wara) Anring (Ketua DAD Kecamatan Montallat).
Suria Baya mengatakan bahwa bantuan ini tidak
seberapa nilainya sebagai bentuk wujud kepedulian dari pengurus DAD yang baru
kepada warga di Desa Hajak yang sedang melaksanakan acara ritual wara.
"Ini bentuk partisipasi dari DAD Barito Utara
untuk membantu warga yang sedang melaksanakan ritual wara dan sekaligus
bersilaturahmi," ujar SBY sapaan akrabnya usai menyerahkan bantuan kepada
media ini, Senin 04 September 2023.
Disampaikan Wakil Ketua Umum DAD Barito Utara ini
bahwa pengurus DAD Barito Utara akan selalu hadir di tengah-tengah warga
masyarakat adat yang melaksanakan acara ritual adat Keagamaan sepanjang sesuai
dengan prosedur
dan mekanisme ketentuan hukum adat.
“DAD Barito Utara akan selalu mendukung ritual adat
asalkan benar-benar dilaksanakan agar tidak menciderai norma adat itu sendiri
sehingga terjaga marwah adat yang telah diwariskan para leluhur kepada kita,”
ungkap SBY.
Selain itu, sebut Waketum bahwa pengurus yang baru
ini tidaklah hidup dari DAD akan tetapi menghidupkan DAD sehingga sesuai visi
dan misi membawa perubahan untuk menuju DAD Barito Utara beridentitas secara
budaya, mandiri secara ekonomi dan pengearuh secara politik.
“Kita ingin merubah pradigma pengurus DAD yang baru
ini benar-benar memberikan kontribusi yang nyata kepada masyarakat melalui
penyelesaian hak-hak Adatnya yang belum ada peneyelesaiannya, sehingga
kehadiran DAD dapat membantu menyelesaikannya,” pungkas SBY.
Ditegaskan SBY yang juga seorang tokoh masyarakat di
Barito Utara ini, Bahwa DAD Barito Utara bukanlah milik seorang atau kelompok
melainkan milik semua warga masyarakat Barito Utara.
“Jadi pengurus DAD bukan untuk dilayani tetapi untuk
melayani masyarakat adat dengan membantu menyelesaikan segala permasalahan yang
terjadi di masyakarat dengan musyawarah mupakat sebagaimana palsapah Huma
Betang”, tutup SBY.
Pada kesempatan itu, Keluarga pengurus acara ritual
wara menyampaikan terima kasih atas kehadiran dan bantuan yang telah diberikan
DAD Kabupaten Barito Utara pada kegiatan acara wara yang sedang dilaksanakan
ini.
"Terima kasih atas dukungan dan kepedulian DAD
Barito Utara yang telah membantu terlaksananya kegiatan acara ritual wara dalam
pelaksanaan acara rukun kematian tingkat akhir bagi umat Agama Hindu
Kaharingan”, Ucapnya.
Hal senada disampaikan Senuriah selaku Ketua
Pengurus Ritual Wara yang juga Kadus di Desa Hajak, mengucapkan terimakasih
yang tak terhingga kepada DAD Barito Utara yang telah mendukung kegiatan acara
ritual wara ini.
“Kami masyarakat khusunya Umat Hindu Kaharingan
sangat berterimakasih atas dukungan DAD Barito Utara pada kegiatan acara ritual
wara yang telah terlaksana dengan lancar, tertib dan aman”, ucap Senuriah.
(Rls/ Anang Fauzi)
0 Comments: